SIARANBEKASI.com – Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Bekasi resmi menetapkan KH Enjuk Marjuki sebagai Ketua PCNU masa khidmat 2025–2030.
Penetapan itu diputuskan dalam Sidang Pleno IV Konferensi Cabang (Konfercab) Ke-10 PCNU Kabupaten Bekasi yang berlangsung di Pondok Pesantren Siraajul Ummah, Desa Karangrahayu, Kecamatan Karangbahagia, pada Sabtu (29/11/2025).
KH Enjuk Marjuki terpilih setelah meraih suara terbanyak dari Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) yang memiliki hak suara. Proses pemilihan berjalan tertib, transparan, dan penuh suasana kekeluargaan sesuai tradisi organisasi.
Sidang Pleno IV dipimpin oleh KH Aceng Amrullah sebagai ketua sidang serta KH Ahmad Dasuki sebagai sekretaris. Jalannya sidang berlangsung khidmat dan mendapat antusiasme tinggi dari peserta Konfercab yang hadir dari berbagai kecamatan di Kabupaten Bekasi.
“KH Enjuk Marjuki ditetapkan sebagai Ketua Umum PCNU masa khidmat 2025–2030,” ujar KH Aceng Amrullah saat membacakan keputusan, kemudian mengetukkan palu sebagai tanda pengesahan. Keputusan tersebut disambut takbir dan doa dari seluruh peserta.
Setelah pengesahan, KH Aceng Amrullah mengajak peserta untuk membaca Surah Al-Fatihah sebagai bentuk syukur serta harapan agar kepemimpinan yang baru membawa keberkahan bagi warga Nahdliyin di Kabupaten Bekasi.
Pemilihan ketua didasarkan pada hasil perolehan suara dari 20 MWCNU. Rinciannya, KH Enjuk Marjuki memperoleh 12 suara, KH Atok Romli Mustofa meraih 4 suara, Samsul Bahri mendapatkan 3 suara, dan Saepul Bahri 1 suara.
Dengan memenuhi ketentuan minimal 30 persen suara, KH Enjuk Marjuki ditetapkan secara aklamasi sebagai ketua terpilih tanpa perlu melanjutkan ke putaran kedua. Mekanisme tersebut sesuai tata tertib yang telah disepakati panitia dan peserta Konfercab.
Sebelum pemilihan, nama KH Enjuk Marjuki dan petahana KH Atok Romli Mustofa sempat menjadi sorotan di kalangan Nahdliyin.
Keduanya dianggap tokoh berpengaruh yang memiliki dedikasi tinggi dalam menggerakkan organisasi di tingkat cabang.
Pada rangkaian kegiatan sebelumnya, masih di lokasi yang sama, telah ditetapkan pula Rais Syuriah PCNU Kabupaten Bekasi.
KH Mustofa Torfi dipercaya mengemban amanah tersebut setelah dipilih oleh lima kiai anggota Ahlul Halli wal Aqdi (Ahwa) yakni KH Fakhruddin, KH Nurhayadi, KH Mustofa Torfi, KH Ismail R, dan KH Jamaludin Nawawi.
(Red)
