SIARANBEKASI.com – Jajaran Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Metro Bekasi menggelar konferensi pers terkait pengungkapan sejumlah kasus kriminal yang menonjol, mulai dari pencurian dengan kekerasan (curas), perampasan, hingga penadahan kendaraan bermotor.
Konferensi pers berlangsung di Aula Gedung Promoter, Senin (14/7/2025), dan dipimpin langsung oleh Kapolres Metro Bekasi, Kombes Pol Mustofa, S.I.K., M.H.
Dalam pemaparannya, Kapolres menyampaikan bahwa terdapat tiga kasus besar yang berhasil diungkap dalam waktu berdekatan. Salah satu yang menonjol adalah kasus perampasan kendaraan bermotor di wilayah Sukasejati, Cikarang Selatan.
Aksi kejahatan tersebut bermula dari ajakan tawuran yang direncanakan melalui media sosial Instagram. Namun, situasi berubah menjadi tindak kriminal saat kelompok pelaku menguasai sepeda motor milik korban.
Sebanyak enam tersangka berhasil diamankan. Mereka diduga terlibat aktif dalam proses perampasan, penjualan kendaraan hasil kejahatan, hingga pembagian uang dari hasil penjualan sepeda motor Honda Scoopy seharga Rp5 juta.
Polisi turut mengamankan sejumlah barang bukti, antara lain dua bilah celurit, empat unit ponsel, serta dokumen kendaraan berupa BPKB dan STNK. Beberapa pelaku diketahui masih berstatus pelajar.
Dalam kasus terpisah, Polres Metro Bekasi juga berhasil menangkap lima tersangka pencurian sepeda motor di wilayah Cikarang Utara.
Para pelaku menjalankan aksinya dengan merusak kunci kendaraan yang diparkir di depan rumah warga. Sepeda motor hasil curian dijual kepada dua orang penadah yang kini juga telah diamankan.
Sementara itu, Polsek Cabangbungin mengungkap kasus percobaan pencurian dengan kekerasan bermodus tipu daya.
Korban dijebak dengan ajakan pertemuan oleh seseorang, namun saat tiba di lokasi, korban justru disergap oleh dua pelaku yang membawa senjata tajam. Beruntung, korban berhasil melarikan diri dan segera melapor ke pihak kepolisian.
Kapolres menegaskan bahwa Polres Metro Bekasi akan terus berkomitmen memberantas kejahatan jalanan serta menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat.
(Red)