Warga Keluhkan Banjir di Perumahan Griya Sulthan Nirwana Ciledug Setu

SIARANBEKASI.com – Sejumlah warga Perumahan Griya Sulthan Nirwana di Desa Ciledug, Kecamatan Setu, Kabupaten Bekasi, mengeluhkan banjir yang terjadi akibat hujan deras yang mengguyur pada Sabtu (21/6/2025) sore.

Banjir yang diperkirakan mencapai setinggi di bawah lutut itu tidak kunjung surut hingga malam hari, sehingga warga terpaksa menjalankan aktivitas mereka di tengah genangan air.

BACA JUGA :  Pemkab Bekasi Diminta Prioritaskan Perbaikan Jalan Adam Satu Desa Ciledug Setu

Ketua RT 006/012 perumahan setempat, Samsudin, menyebut bahwa banjir ini kerap terjadi setiap kali hujan deras melanda kawasan tersebut.

“Banjir sering datang tiap kali hujan deras selama beberapa jam,” kata dia.

Menurutnya, penyebab utama banjir adalah saluran air di perumahan yang terlalu kecil, sehingga tidak mampu menampung debit air hujan yang tinggi.

BACA JUGA :  Gelaran Workshop Limbah B3 Antar Negara di Asia, Kabupaten Bekasi Jadi Tuan Rumah

“Dari awal beli kalau hujan deras selama beberapa jam terus menerus langsung banjir. Karena saluran air perumahannya kecil. Perumahan kayanya enggak punya kajian AMDAL, jadi asal dalam membuat saluran air,” tambahnya.

Ia pun berharap pengembang perumahan yaitu PT Sulthan Bangun Persada, segera mengambil langkah untuk mengatasi permasalahan banjir yang terus berulang ini.

BACA JUGA :  Aliansi Ormas Bekasi Komitmen Dukung Pemerintah Ciptakan Iklim Investasi Aman dan Kondusif di Kabupaten Bekasi

“Kami, warga, berharap pengembang dapat memberikan solusi atas permasalahan banjir yang kami alami,” ungkapnya.

Hingga saat ini, warga yang terdampak hanya bisa menunggu air surut agar dapat kembali menjalankan aktivitas seperti biasa. Upaya menjaga kesehatan dan keselamatan tetap menjadi yang utama bagi warga.

 

(Uje)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *