SIARANBEKASI.com – Pemerintah Kabupaten Bekasi melalui Dinas Kebudayaan, Pemuda, dan Olahraga (Disbudpora) Kabupaten Bekasi, untuk pertama kalinya meluncurkan program bantuan pendidikan bagi pemuda Kabupaten Bekasi yang berprestasi di tingkat SLTA sederajat pada tahun ini. |
Informasi ini disampaikan oleh Pj Bupati Bekasi, Dani Ramdan, setelah menutup Ramadan Festival (Ramfest) 3.0 tahun 2024 di Halaman Museum Gedung Juang 45, Jl. Sultan Hasanudin Tambun Selatan, pada Minggu (31/03/2024).
Dani Ramdan menjelaskan bahwa program ini dinamakan “Bekasi Berani Pintar” dan ditujukan untuk lulusan SMA/SMK/MA yang berprestasi baik dalam bidang akademis maupun non-akademis, yang akan melanjutkan pendidikan ke jenjang S1 di perguruan tinggi.
“Diharapkan dengan adanya bantuan pendidikan bagi pemuda berprestasi, semakin banyak anak-anak Kabupaten Bekasi yang dapat mencapai prestasi tingkat nasional, mengembangkan kemandirian melalui kreativitasnya, dan dapat mengisi posisi di pemerintahan maupun perusahaan,” ujar Dani Ramdan.
Selain itu, kata Dani, program ini bertujuan agar pemuda Kabupaten Bekasi dapat menempuh pendidikan dengan jenjang yang lebih tinggi, sehingga dapat melahirkan generasi yang unggul, berkualitas, dan kompeten.
Kepala Dinas Kebudayaan, Pemuda, dan Olahraga (Disbudpora) Kabupaten Bekasi, Iman Nugraha, menambahkan bahwa program bantuan pendidikan ini terbuka untuk 100 pemuda berprestasi di bidang akademis dan non-akademis. Program ini akan memberikan prioritas kepada pemuda atau warga yang kurang mampu namun memiliki kompetensi dan prestasi.
“Kami akan memprioritaskan pemuda dengan kondisi ekonomi yang kurang mampu, dengan tim seleksi kami, diharapkan sekitar 100 pemuda dapat diterima untuk melanjutkan pendidikan S1,” ujarnya.
Iman juga menjelaskan bahwa pendaftaran program ini akan dibuka pada bulan Juli 2024. Program ini terbuka bagi pemuda berprestasi di Kabupaten Bekasi, terutama mereka yang kurang mampu.
“Bantuan pendidikan yang diberikan setiap tahunnya adalah sebesar Rp 10 juta, ditambah dengan uang transportasi bulanan sebesar kurang lebih Rp 500 ribu,” tambahnya.
Redaksi