SIARANBEKASI.com – Untuk mengurangi aksi kejahatan jalanan dan tawuran, Polsek Setu mengadakan giat OKJ gabungan. Kegiatan ini dilaksanakan di Kampung Cinyosog, Desa Burangkeng, Kecamatan Setu pada Sabtu (8/2/2025) malam.
Kegiatan tersebut dipimpin langsung oleh Kapolsek Setu, AKP Usep Aramansyah, yang didampingi oleh Kanit Reskrim, Ipda Didi Supriyadi, bersama jajaran personel Polsek Setu.
Selain itu, turut hadir pula anggota Babinsa Koramil 06/Setu, Satpol PP Kecamatan Setu, Kepala Desa Burangkeng H. Nemin, serta Linmas dan Pokdarkamtibmas yang ikut berpartisipasi dalam pelaksanaan OKJ ini.
AKP Usep menyampaikan bahwa, untuk lebih mendekatkan diri dengan masyarakat, Polsek Setu telah menjalankan program apel keliling wilayah setiap hari Sabtu.
Menurutnya, program ini dapat mempererat sinergi yang telah terjalin antara kepolisian dan masyarakat.
“Kegiatan ini adalah yang pertama, sesuai dengan program apel keliling desa setiap malam Sabtu. Selain untuk mendekatkan diri dengan masyarakat, kami juga ingin memberikan semangat kepada Linmas dan Pokdarkamtibmas dalam menjaga kampung guna menciptakan situasi keamanan dan ketertiban masyarakat,” ungkap AKP Usep saat memberikan imbauan apel di Perumahan Mustika Grande, Burangkeng.
Ia juga menambahkan, selain untuk menjalin silaturahmi dan memberikan semangat kepada Linmas, Polsek Setu membutuhkan kerjasama dari seluruh elemen masyarakat.
“Selain itu, kami membutuhkan dukungan dan kerjasama dari semua pihak, terutama Linmas, dalam membantu menciptakan keamanan dan ketertiban masyarakat. Karena jumlah personel kami yang piket tidak dapat maksimal untuk mengawasi seluruh wilayah Setu. Mari bersama-sama kita tunjukkan tanggung jawab kepada masyarakat,” lanjutnya.
AKP Usep berharap agar kegiatan ini dapat dilaksanakan secara konsisten dan mampu mengurangi peluang bagi orang lain untuk melakukan kejahatan.
Sementara itu, Kepala Desa Burangkeng H. Nemin memberikan apresiasi terhadap langkah kepolisian dalam melaksanakan apel keliling desa.
Menurutnya, kegiatan ini akan lebih efektif dalam meningkatkan kerjasama dengan Linmas dalam menjaga ketertiban di wilayahnya.
“Bangun sinergi dengan Linmas. Untuk Linmas, jika saat patroli menemukan anak-anak remaja yang masih berkumpul setelah pukul 22:00, mohon untuk disuruh pulang. Orang tua mereka menunggu di rumah. Patroli ini adalah salah satu bentuk pencegahan. Jangan sampai mereka menjadi korban atau pelaku kejahatan,” ujar H. Nemin.
(Red)